Kenali Cara Kerja Web Server, Ini Kegunaanya!

Di era modern seperti sekarang ini, mengenali dan menggunakan web server tentu hal yang umum dan perlu dilakukan. Mengapa demikian? Hal ini didasarkan pada kebutuhan mendasar seseorang dalam mencari informasi di dalam browser. Kemudian, dari banyaknya permintaan melalui browser tersebut akan disalurkan kepada web server. Artikel ini mencoba menjelaskan cara kerja web server sebagai berikut!

Apabila Anda seorang pebisnis dan tengah menjalankan usaha secara online, tentu memahami beragam kebutuhan ketika melakukan promosi online.

Dari banyaknya media, tentu web server tidak luput dari pentingnya penggunaan browser di dunia serba internet. Untuk tahu fungsi dan cara kerja web server, baca ulasan di bawah ini untuk mendapatkan keseluruhan insight-nya!

Apa Itu Web Server dan Apa Fungsinya?

Di awal pembuatannya, web server erat kaitannya dengan CERN (Organisasi Riset Nuklir Eropa) yang memiliki peran atas protokol yang bermanfaat, khususnya dalam tukar-menukar informasi.

Berdasarkan pengertiannya, web server merupakan perangkat lunak (software) yang di dalamnya terdapat server untuk menerima halaman web, sebagai permintaan dari protokol HTTPS/HTTP.

Dari proses tersebut, barulah diterima dan dikembalikan atas hasil dari permintaan yang diajukan di dalam browser, dan disampaikan melalui dokumen HTML.

Umumnya, web server memberikan data pada web klien (browser), seperti Google, Chrome, Opera, Firefox, Safari, dan lainnya. Proses pemberian data tersebut akan berguna, ketika penampilan konten di halaman tertentu website dimunculkan.

Berdasarkan kegunaanya, web server memiliki fungsi utama dalam menjalankan penyampaian data ke browser. Seperti yang diketahui sebelumnya, bahwa web server berfungsi dalam pengelolaan data yang diminta browser, dan dikembalikan ke halaman website atas jawaban dari pencarian tersebut.

Dalam pengenalan web server, cara kerja web server serta fungsinya, sangatlah penting. Oleh karena itu, berikut beberapa fungsi web server yang perlu Anda ketahui.

 

  1. Web Server dapat menjalankan perannya baik sebagai hardware dan software. Jika sebagai hardware, web server akan menyimpan data dengan berbagai bentuk seperti CSS, HTML, JavaScript, gambar, dan dokumen. Sedangkan jika sebagai software berfungsi dalam pengaturan dan pemrosesan semua aktivitas permintaan yang diterima pada browser.
  2. Dapat membersihkan beberapa cache yang terletak di penyimpanan serta semua modul yang tidak terpakai.
  3. Mampu memeriksa sistem keamanan yang asalnya dari permintaan HTTP yang dikirimkan melalui browser.
  4. Memberikan data berdasarkan permintaan, termasuk menjamin keamanan berjalan dengan stabil.

Cara Kerja Web Server

Sederhananya, web server berperan untuk menerima permintaan yang asalnya dari klien, lalu dikirimkan kembali dengan bentuk yang berbeda sesuai konten yang dibuat website. Perangkat lunak yang terletak di web server berada di komputer server.

Dimana ini menjadi tempat penyimpanan data-data website. Selain itu pengaksesan komputer server membutuhkan koneksi internet agar tetap terhubung kepada klien.

Ketika klien (browser) meminta pengiriman data pada web server, maka data tersebut akan dimasukkan dalam TCP, dan dikirimkan ke alamat yang membutuhkan, yakni HTTP ataupun HTTPS.

Ini berbeda saat data tidak ditemukan, maka secara otomatis web server menolak permintaan klien dengan menampilkan pemberitahuan ‘Page Not Found’ atau ‘Error 404’.

Berikut menjadi penjelasan tentang cara kerja web server, sekaligus mengetahui fungsi-fungsinya dalam penampilan website. Web server memang memiliki peranan penting, khususnya saat pengendalian proses kerja dari website. Ini disebabkan kehadiran web server untuk menampilkan informasi sesuai permintaan klien.

Related Posts

Posting Komentar